Langsung ke konten utama

JUANG


dulu masjid adalah persinggahan ilmu.

lalu dibuatlah sekolah, hilang barokah.
dibuatlah kursi, sirna tawadhu' santri.
diterbitkan ijasah , lebur harap ikhlas diri.

rindu pertiwi
masa reformasi
semangat juang tinggi
ilmu penggapaian sejati.
kini, 
veteran lapar terkapar mati.

intelektual tak jadi harap
orang tak lagi berhati

72 terlalu tua.
bah, tak kunjung bijak pula.
tokoh sebatas pamplet tertempel kusut.
pertiwi ? inikah sirat takdir kami ?
ikhlas juang telah terjawab, 
pupus.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HI, ANTARA PILIHAN DAN PELAMPIASAN

Wahai anak adam, Anda dinyatakan tidak lulus seleksi SBMPTN - semacam kalimat sarkas yang normatif tapi nylekit. Di masa para mahasiswa sedang menikmati sunyinya liburan panjang, para adek-adek gemes disisi lain sedang bingung menentukan arah tujuan setelah SBMPTN mengingkari janji dan php. Ada yang tetap kukuh mencari jurusan sama di univ lain dan ada yang memulai berspekulasi ria dlm mengambil jurusan yang  dirasa hits dan tidak malu-maluin ketika ditanya atau ngerinya lagi memilih jurusan antah berantah. Hubungan Internasional saya rasa menjadi salah satu prodi sosial yang mewah dan dipandang wahh yang bisa dijadikan pelampiasan SBM.  Masa depan diplomat menjadi salah satu incaran pokok ketika mendengarnya. Mimpi-mimpi mulai terngiang pasti dengan kegiatan diplomasi dan urusan politik luar negeri dengan bumbu asin dinamika yang terjadi. Namun ada titik dimana saya bingung, ketika para camaba memilih HI tanpa mempertimbangkan tentang apa yang akan dipelajari nantinya. Survey k

SUMPAH PEMUDA DAN INTROSPEKSI NILAI DASAR PERJUANGAN

Momentum sumpah pemuda memang selalu dirayakan dengan penuh hitmat oleh sebagian besar pemuda pemudi indonesia. Tak terkecuali mahasiswa yang secara konsisten terus melakukan berbagai kegiatan setiap tahunnya. Berbagai bentuk acara baik aksi, diskusi dan pentas bertajuk perjuangan pemuda selalu digaungkan pada tanggal 28 oktober. Berbagai macam opini pun yang disampaikan melalui orasi maupun tulisan selalu menekankan bangkitnya semangat pemuda untuk kembali pada asas fundamental sumpah pemuda. Namun apakah kemudian, pada sekarang ini mahasiswa sebagai pemegang mahkota idealisme turut andil secara total dalam membina masyarakat dan dirinya sendiri sebagai bagian dari bangsa ? dan apakah peringatan sumpah pemuda cukup sakti untuk menumbuhkan kembali kesadaran mahasiswa dalam menjaga keutuhan sumpah pemuda ?. Jiwa perjuangan yang tertuang dalam sumpah pemuda bahwa bertumpah darah, berbangsa dan berbahasa satu sedang mengalami pergulatan dengan budaya asing yang mencaplok kesadaran par